Di sisi lain, Agustinus Sitorus selaku Produser dan Produser Eksekutif dari film tersebut juga mengungkapkan bahwa pada saat Kenny menyerahkan cerita tersebut, dia sangat menyukai konsepnya dan tidak bisa menolak kisah itu.
Namun, Agustinus beberapa kali melakukan revisi dengan skrip “Perjamuan Iblis” agar tak ada hal yang menyinggung pihak manapun.
“Konsep film ini sebenarnya perdebatan saya sama Kenny. Aku bilang sama Kenny untuk diskusi dulu. Lebih baik kita diskusiin draftingnya dulu secara skrip. Kenapa? Karena imej awalnya inspirasinya dari ‘Perjamuan Kudus’, gue takut nyenggol-nyenggol,” kata Agustinus.
“Karena selain dari sisi produksi, sebagai produser saya juga harus jaga sisi jualannya. Tapi secara kreatif, ini bagus banget. Makanya saya headline ini skrip yang nggak bisa saya tolak. Jadi saya beberapa kali revisi,” lanjutnya.
Film ini akan dibintangi oleh Frislly Herlind, Karina Ranau, Putri Ayudya, Fandy Christian, Jordan Omar, Naomi, Evan, Putri Patricia dan Epy Kusnandar. Film ini akan memulai proses produksinya pada Sabtu mendatang. Untuk itu, para pemain dan kru pun mengadakan syukuran dengan memotong tumpeng dan berdoa bersama agar proses syuting dapat berjalan dengan lancar.(rdo)
